Ketika ingin sukses, cara budidaya buah tin pertama yang harus diperhatikan, penanaman memenuhi syarat lingkungan untuk dapat tumbuh dengan maksimal. Pertama, temperatur lokasi penanaman antara 21 sampai 27 derajat celcius.
Secara umum, tanaman ini dapat tumbuh dengan baik di daerah tropis dataran rendah dengan ketinggian antara 800 sampai 1800 mdpl. Buah tin akan tumbuh maksimal jika mendapatkan sinar matahari paling tidak 8 jam setiap harinya.
Tanaman ini membutuhkan air tidak terlalu banyak. Sehingga sangat cocok ditanam di daerah curah hujan sedang antara 500 sampai 550 mm. Akan lebih sempurna jika kelembapan udara tinggi. Untuk PH tanah akan maksimal degan nilai 6 sampai 6,5 dengan karakter tanah berlempung dengan sistem drainase bagus.
Anda bisa menanam secara langsung di tanah dengan menyiapkan lubang ukuran 30 x 30 x 20 cm. Selain itu, buah tin bisa ditanam di dalam pot. Untuk memastikan tumbuh sempurna bisa ditelakkan di lokasi green shouse. Selain menghindari terkena air hujan secara langsung, cara budidaya buah tin ini dapat terhindar dari hama tanaman.
Cara Budidaya Buah Tin Proses Penanaman
Di bawah ini adalah beberapa cara yang bisa digunakan untuk budidaya buah tin dengan mudah.
- Pada saat penanaman campur tanaman galian dengan pupuk kandang dan sekam.
- Kemudian lepas plastik pada akar, hamburkan tanah pada akar secara perlahan.
- Masukkan campuran tanah + pupuk kandang + sekam ke dalam lubang tanam. Kemudian pohon tin siap dimasukkan dengan tetap mempertahankan sedikit tanah dari media sebelumnya.
- Penuhi media tanaman dengan campuran pupuk kandang + tanah + sekam bakar + sekam biasa dengan ukuran 1 : 2 : 1 : 1. Kemudian siram dengan air agar media tanam memadat.
- Usahakan memastikan tanaman berada di tempat teduh sekitar2 pekan. Setelah itu, baru dipindah ke lokasi lain yang mendapatkan sinar matahari lebih banyak.
Cara Pemeliharaan Tanaman Buah Tin
Jika Anda sudah mengetahui bagaimana cara budidaya buah tin, maka selanjutnya Anda juga perlu mengetahui bagaimana cara pemeliharaan buah tin. Di bawah ini adalah beberapa cara yang digunakan untuk memelihara buah tin.
- Tanaman Tin tidak membutuhkan banyak air, karena itu lakukan penyiraman 1 kali dalam 2 hari pada musim panas. Sedangkan pada musim hujan lebih baik tidak menambahkan air.
- Untuk menghasilkan buah bagus, pada lakukan pemangkasan secara berkala. Terutama ketika terlihat cabang berlebihan.
- Anda bisa menambah cangkok dengan kayu, agar pertumbuhan batang lurus ke atas
- Untuk memberikan nutrisi tambahan, gunakan pupuk NPK 2 sdt kali dalam 2 pekan.
- Agar media tanaman tetap maksimal, ganti media tanam paling tidak 2 tahun sekali. Pastikan ukuran tempat tanam lebih besar dari sebelumnya untuk memastikan tumbuh maksimal.
- Untuk menghindari dari hama penyakit Anda bisa memanfaatkan insektisida alami, menggunakan jaring, atau memanfaatkan tanaman selang. Tanaman marga bawang seperti Kucai bisa digunakan media pengusir hama.
- Pastikan drainase bekerja maksimal, karena jika tanaman kelebihan air, akan membaut akar membusuk. Apalagi teruma pada musim hujan pastikan pohon tin tidak tergenang
Terakhir, jika mampu merawatnya dengan baik, buah tin bisa dipanen ketika memasuki usia 6 bulan. Ketika memanen usahakan ketika buah benar – benar sudah masak di pohon. Karena jika terlalu muda, Cara Budidaya Buah Tin ini akan merusak buahnya.